CIANJUR. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan salah satu indikator yang mencerminkan keberhasilan pembangunan kualitas hidup masyarakat.
Sebab, IPM menjelaskan cara penduduk mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya.
Saat Reses I DPRD Provinsi Jawa Barat Tahun Sidang 2020/2021 di Kabupaten Cianjur, Anggota DPRD Jabar Asep Suherman menyampaikan saat ini perlu diperhatikan agar IPM di Cianjur terus meningkat, selain indeks daya beli juga indeks pendidikan dan kesehatan.
Menurut dia, Kabupaten Cianjur hingga kini Indeks Pembangunan Manusia masih relatif rendah.
“Beberapa hal yang belum tuntas diantaranya masalah infrastruktur dan presentase produksi pertaniannya belum maksimal,” ujar Asep Suherman.
Sebagai anggota dewan Asep Suherman memiliki tanggung jawab untuk mensupport kepada masyarakat dalam pelayanan terkait perbaikan sarana dan prasarananya.
Meskipun langkah tersebut tidak akan berdampak besar. Tetapi paling tidak ada solusi yang dapat diambil.
“Sehingga, sekecil apapun hal diperjuangkan dapat membantu masyarakat secara langsung. Lalu manfaat yang dirasakan masyarakat ini sebagai harapan besar kami dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat,” katanya.
(bnd)